Senin, 29 November 2010

Bercerita Merapi


Merapi

Merapi, sepertinya kau merusak semua rumah yang ada didekatmu.
Juga merusak kendaraan-kendaraan.
Itu manusia bisa dirugikan karena kamu.
Rumah-rumah dan manusia hancur.
Hewan-hewan banyak yang mati, dan rumah-rumah hewan juga hancur.
Merapi, kenapa kau meledak?
Kau bisa menakutkan orang desa yang ada didekatmu.
Disitu orang tidak bisa menjaga anak, saudara dan juga teman.
Rumah-rumah banyak yang putih kena abumu.
Iya sih karena kamu kan Gunung.


Karya Isyqie bin-Nabi Hanif
Kelas dua SD Budi Mulia Dua Seturan
yogyakarta

6 komentar:

  1. hahaha...maaf, kalimat terakhir kok malah bikin ketawa ya...aku pikir endingnya bakal gimana..gitu!!ternyata malah memecah tawa. puisi yang polos dan logis dari nalar seorang anak kelas dua SD. puisinya ditampilin sebanyak2nya ya bu, tapi klo bisa bikin blog khusus puisi2 Isyqie. buat Isyqie, selamat ya, puisinya bagus,apalgi sudah diangkat di blog ini.jadi pengen baca puisi2 lainnya

    BalasHapus
  2. hehe...sama aku juga ketawa pas baca ending dari cerita ini. aku tanya kenapa terakhirnya iya sih kamu kan gunung. Isqie jawab, iya kan merapi itu gunung. jawaban yang polos emang....ini katanya tugas mengarang lo...bukan puisi hehe....tapi, kalau kita baca mirip puisi ya....hehe...
    ya...namanya juga tulisan anak-anak....

    BalasHapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  4. hm.... bakat dari mbok bapane neh..., ayo isyqie nulis lagi..., a taro di facebook ya...

    BalasHapus
  5. ini tugas yang di bawah kerumah waktu merapi meletus, sebagai PR karena sekolah diliburkan. Aang ga tau bikinnya.ang di Yogya, Isqie di cirebon....
    dia mau bikin gituan ya...karena ada tugas dari sekolah

    BalasHapus